KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peneliti CORE (Center of Reform on Economics), Yusuf Rendy Manilet menilai target pertumbuhan ekonomi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sebesar 5,4% pada 2026 cukup ambisius di tengah keterbatasan ruang fiskal dan tantangan global yang masih membayangi. “Target pertumbuhan ekonomi 2026 sebesar 5,4% yang dipasang pemerintah terlihat cukup optimistis. Postur APBN memang menunjukkan kenaikan belanja dan pendapatan secara signifikan, namun tanpa intervensi tambahan di luar instrumen fiskal yang ada, proyeksi realistis pertumbuhan ekonomi saya perkirakan masih berpotensi di bawah 5%,” ujar Yusuf kepada Kontan, Minggu (17/8/2025). Ia mengingatkan, asumsi makro yang terlalu optimistis dapat menimbulkan risiko bagi penerimaan negara.
Ekonom Menilai Postur APBN 2026 Belum Cukup Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi 5,4%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peneliti CORE (Center of Reform on Economics), Yusuf Rendy Manilet menilai target pertumbuhan ekonomi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sebesar 5,4% pada 2026 cukup ambisius di tengah keterbatasan ruang fiskal dan tantangan global yang masih membayangi. “Target pertumbuhan ekonomi 2026 sebesar 5,4% yang dipasang pemerintah terlihat cukup optimistis. Postur APBN memang menunjukkan kenaikan belanja dan pendapatan secara signifikan, namun tanpa intervensi tambahan di luar instrumen fiskal yang ada, proyeksi realistis pertumbuhan ekonomi saya perkirakan masih berpotensi di bawah 5%,” ujar Yusuf kepada Kontan, Minggu (17/8/2025). Ia mengingatkan, asumsi makro yang terlalu optimistis dapat menimbulkan risiko bagi penerimaan negara.
TAG: