JAKARTA. Pemerintah dan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI telah menyelesaikan pembahasan asumsi makro pada RAPBN 2017. Dalam asumsi makro tersebut ditetapkan bahwa pertumbuhan ekonomi dipatok 5,1%. Kemudian dalam rapat beberapa waktu lalu ditetapkan, inflasi 4%, SPN tiga bulan 5,3%, nilai tukar rupiah Rp 13.300 per dollar AS. Sementara target pembangunan yang sudah disepakati adalah untuk tingkat pengangguran 5,6%, kemiskinan 10,5%, gini ratio 0,39 dan index pembangunan Manusia (IPM) sebesar 70,1. Ssumsi harga minyak mentah Indonesia atau IPC dipatok sebesar US$ 45 per barel. Kemudian target produksi siap jual atau lifting minyak sebesar 815.000 barel per hari (bph) dan target lifting gas 1.150 juta per barel. "Total target penerimaan migas dari kegiatan hulu migas Rp 105,4 triliun," ungkapnya.
Ekonom nilai RAPBN 2017 cukup realistis
JAKARTA. Pemerintah dan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI telah menyelesaikan pembahasan asumsi makro pada RAPBN 2017. Dalam asumsi makro tersebut ditetapkan bahwa pertumbuhan ekonomi dipatok 5,1%. Kemudian dalam rapat beberapa waktu lalu ditetapkan, inflasi 4%, SPN tiga bulan 5,3%, nilai tukar rupiah Rp 13.300 per dollar AS. Sementara target pembangunan yang sudah disepakati adalah untuk tingkat pengangguran 5,6%, kemiskinan 10,5%, gini ratio 0,39 dan index pembangunan Manusia (IPM) sebesar 70,1. Ssumsi harga minyak mentah Indonesia atau IPC dipatok sebesar US$ 45 per barel. Kemudian target produksi siap jual atau lifting minyak sebesar 815.000 barel per hari (bph) dan target lifting gas 1.150 juta per barel. "Total target penerimaan migas dari kegiatan hulu migas Rp 105,4 triliun," ungkapnya.
TAG: