KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Program Langit Biru yang dilakukan PT Pertamina mulai mendapat kecaman dari beberapa pihak. Salah satunya datang dari Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira yang menyebut, program ini berpotensi mendorong terjadinya penyelundupan ke daerah lain. Seperti diketahui, Program Langit Biru adalah program diskon harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite. Saat ini, Pertamina hanya memberlakukan program tersebut di Denpasar Bali dan Tangerang Selatan. "Kalau hanya satu daerah yang turun maka rentan terjadi penyelundupan ke daerah lain. Nanti pedagang eceran dan masyarakat akan memanfaatkan borong pertalite di Tangerang kemudian dijual lagi dengan harga lebih tinggi ke daerah lain. Ini kan memicu moral hazard di konsumen," kata Bhima kepada Kontan.co.id, Senin (14/9).
Ekonom: Penurunan BBM di satu wilayah rentan timbulkan penyelundupan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Program Langit Biru yang dilakukan PT Pertamina mulai mendapat kecaman dari beberapa pihak. Salah satunya datang dari Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira yang menyebut, program ini berpotensi mendorong terjadinya penyelundupan ke daerah lain. Seperti diketahui, Program Langit Biru adalah program diskon harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite. Saat ini, Pertamina hanya memberlakukan program tersebut di Denpasar Bali dan Tangerang Selatan. "Kalau hanya satu daerah yang turun maka rentan terjadi penyelundupan ke daerah lain. Nanti pedagang eceran dan masyarakat akan memanfaatkan borong pertalite di Tangerang kemudian dijual lagi dengan harga lebih tinggi ke daerah lain. Ini kan memicu moral hazard di konsumen," kata Bhima kepada Kontan.co.id, Senin (14/9).