JAKARTA. Selasa pekan ini (11/10), Bank Indonesia (BI) akan menetapkan suku bunga acuan atau BI rate untuk bulan Oktober 2011. Saat ini, BI rate masih di level 6,75%. Level ini berlangsung sejak 4 Februari 2011. Sebelumnya, 9 Agustus 2009-4 Februari 2011, BI rate di level 6,5%. Penentuan suku bunga di bulan Oktober ini terbilang cukup krusial. Sebab, selama bulan September 2011, pasar keuangan Indonesia goncang. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) jatuh. Pasar saham, dan obligasi pemerintah juga mulai ditinggalkan investor. Aksi cabut dana ini membuat ekonomi Indonesia dalam status waspada. Akibat aksi moneter, cadangan devisa Indonesia turun sekitar US$ 10 miliar, selama satu bulan sejak akhir Agustus hingga September, dari US$ 124 miliar menjadi US$ 114 miliar. Kini, BI akan diuji berpihak kepada sektor riil yang membutuhkan dana lebih murah agar pertumbuhan ekonomi terpacu atau BI akan berpihak kepada investor portofolio.
Ekonom prediksi BI rate tetap di 6,75%
JAKARTA. Selasa pekan ini (11/10), Bank Indonesia (BI) akan menetapkan suku bunga acuan atau BI rate untuk bulan Oktober 2011. Saat ini, BI rate masih di level 6,75%. Level ini berlangsung sejak 4 Februari 2011. Sebelumnya, 9 Agustus 2009-4 Februari 2011, BI rate di level 6,5%. Penentuan suku bunga di bulan Oktober ini terbilang cukup krusial. Sebab, selama bulan September 2011, pasar keuangan Indonesia goncang. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) jatuh. Pasar saham, dan obligasi pemerintah juga mulai ditinggalkan investor. Aksi cabut dana ini membuat ekonomi Indonesia dalam status waspada. Akibat aksi moneter, cadangan devisa Indonesia turun sekitar US$ 10 miliar, selama satu bulan sejak akhir Agustus hingga September, dari US$ 124 miliar menjadi US$ 114 miliar. Kini, BI akan diuji berpihak kepada sektor riil yang membutuhkan dana lebih murah agar pertumbuhan ekonomi terpacu atau BI akan berpihak kepada investor portofolio.