KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca transaksi berjalan atawa current account Indonesia di tahun 2023 diproyeksi akan kembali defisit. Namun, Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman menyebut, current account deficit tersebut cenderung terkendali karena didukung stabilitas sektor eksternal. Faisal memproyeksi, current account deficit Indonesia di tahun ini mencapai 0,65% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Proyeksi tersebut turun dari yang prediksi awal. Asal tahu saja, Faisal sebelumnya, memperkirakan defisit transaksi berjalan Indonesia capai 1,10% dari PDB di tahun 2023.
Ekonom Proyeksi Defisit Transaksi Berjalan Capai 0,65% dari PDB di Tahun 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca transaksi berjalan atawa current account Indonesia di tahun 2023 diproyeksi akan kembali defisit. Namun, Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman menyebut, current account deficit tersebut cenderung terkendali karena didukung stabilitas sektor eksternal. Faisal memproyeksi, current account deficit Indonesia di tahun ini mencapai 0,65% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Proyeksi tersebut turun dari yang prediksi awal. Asal tahu saja, Faisal sebelumnya, memperkirakan defisit transaksi berjalan Indonesia capai 1,10% dari PDB di tahun 2023.