KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom menilai pemerintah perlu mempersiapkan variasi instrumen untuk valuta asing (valas) serta pendalaman finansial untuk memastikan dana repatriasi yang sudah masuk ke pasar domestik tidak lagi kabur ke luar negeri. Sebab sejauh ini, pemerintah belum menyiapkan instrumen untuk menahan dana tersebut. Ekonom BCA David Sumual menyarankan perlu adanya pendalaman finansial atau penambahan variasi instrumen untuk valas dalam negeri. "Mungkin kebanyakan dari mereka memegang dana di luar negeri karena lebih suka memegang instrumen valas," jelas David saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (17/1). Kendati demikian, instrumen tersebut bukan bentuk kekhawatirann dana repatriasi akan keluar, melainkan untuk lebih menarik lagi para pemegang dana memasukkan valas ke dalam negeri.
Ekonom sarankan pemerintah menambah variasi instrumen valas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom menilai pemerintah perlu mempersiapkan variasi instrumen untuk valuta asing (valas) serta pendalaman finansial untuk memastikan dana repatriasi yang sudah masuk ke pasar domestik tidak lagi kabur ke luar negeri. Sebab sejauh ini, pemerintah belum menyiapkan instrumen untuk menahan dana tersebut. Ekonom BCA David Sumual menyarankan perlu adanya pendalaman finansial atau penambahan variasi instrumen untuk valas dalam negeri. "Mungkin kebanyakan dari mereka memegang dana di luar negeri karena lebih suka memegang instrumen valas," jelas David saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (17/1). Kendati demikian, instrumen tersebut bukan bentuk kekhawatirann dana repatriasi akan keluar, melainkan untuk lebih menarik lagi para pemegang dana memasukkan valas ke dalam negeri.