KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca transaksi berjalan berpotensi berbalik defisit pada tahun 2023, setelah selama beberapa tahun terakhir mencatat surplus. Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan, defisit neraca transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) sebesar 0,65% produk domestik bruto (PDB). Menurut Faisal, ini sejalan dengan kinerja neraca perdagangan yang mungkin berbalik defisit lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. "Adanya antisipasi surplus neraca perdagangan yang terus menyempit, sehingga mungkin berubah defisit lebih cepat," terang Faisal kepada Kontan.co.id, Jumat (16/6).
Ekonom Sebut Neraca Transaksi Berjalan Mungkin Berbalik Defisit pada Tahun 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca transaksi berjalan berpotensi berbalik defisit pada tahun 2023, setelah selama beberapa tahun terakhir mencatat surplus. Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan, defisit neraca transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) sebesar 0,65% produk domestik bruto (PDB). Menurut Faisal, ini sejalan dengan kinerja neraca perdagangan yang mungkin berbalik defisit lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. "Adanya antisipasi surplus neraca perdagangan yang terus menyempit, sehingga mungkin berubah defisit lebih cepat," terang Faisal kepada Kontan.co.id, Jumat (16/6).