Ekonomi China tumbuh 6,8% di kuartal pertama 2018



KONTAN.CO.ID - BEIJING. Perekonomian China mencatat pertumbuhan 6,8% sepanjang kuartal pertama 2018. Berdasarkan data yang rilis Selasa pagi ini, pertumbuhan PDB sejatinya tidak berubah dari kuartal sebelumnya, tapi melampaui ekspektasi.

Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) tersebut sekaligus menunjukkan ketahanan negara dengan perekonomian terbesar kedua dunia ini. Bahkan, ketika prospek ekspornya diselimuti oleh ketegangan dengan Amerika Serikat (AS), mitra dagang terbesarnya.

Analis yang disurvei oleh Reuters sebelumnya memperkirakan PDB China akan tumbuh hanya 6,7% selama Januari-Maret, sedikit melambat dari pertumbuhan 6,8% pada dua kuartal sebelumnya.


Nyatanya, PDB China berhasil mempertahankan pertumbuhan di atas target pemerintah sekitar 6,5% untuk setahun penuh. Hal ini tentu akan meningkatkan optimisme para pembuat kebijakan untuk meningkatkan upaya mengurangi risiko dalam sistem keuangan, sambil tetap mengupayakan pembersihan lingkungan.

Sayangnya sepanjang Maret lalu, produksi industri China hanya tumbuh 6%, meleset dari ekspektasi sebesar 6,4%. Sementara, pertumbuhan investasi aset tetap juga melambat menjadi 7,5%, di bawah perkiraan sebelumnya 7,7%.

Analis yang disurvei oleh Reuters sebelumnya memang telah memperkirakan pertumbuhan output industri China akan turun menjadi 6,2% dari 7,2%, dalam dua bulan pertama tahun ini. Pertumbuhan investasi juga diperkirakan akan berkurang, menjadi 7,6% dalam tiga bulan pertama tahun ini, dari realisasi 7,9% pada Januari-Februari.

Namun, Biro Statistik Nasional China mencatat, investasi aset tetap di sektor swasta berhasil tumbuh 8,9% pada Januari-Maret, lebih baik dibandingkan dengan pertumbuhan 8,1% dalam Januari-Februari lalu. Investasi swasta menyumbang sekitar 60% dari keseluruhan investasi di China.

Penjualan ritel sepanjang Maret juga naik 10,1%, mengalahkan ekspektasi kenaikan 9,9% dan lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan 9,7% dalam dua bulan pertama tahun ini.

Sama seperti tahun sebelumnya, pemerintah China telah menetapkan target pertumbuhan ekonomi sekitar 6,5% untuk tahun ini. Pertumbuhan aktual tahun lalu jauh lebih kuat di 6,9%, sebagian besar karena ledakan pembangunan infrastruktur, ekspor yang bangkit kembali, dan rekor pinjaman bank.

Editor: Wahyu T.Rahmawati