KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi nasional yang ditaksir masih akan berada dalam fase pemulihan tahun ini, ditambah berlimpahnya likuiditas membuat perbankan tahun ini tak akan gencar berburu pendanaan anorganik. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya berencana tak melanjutkan rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan BRI III-2019 senilai total Rp 20 triliun. “Penerbitan obligasi sepertinya tidak, karena pemintaan kredit masih belum pulih dan likuiditas kami masih sangat baik. LDR kami saat ini berada pada level 93%,” kata Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Haru Koesmahargyo kepada Kontan.co.id, Kamis (7/1).
Ekonomi dalam fase pemulihan, bank tak akan gencar cari dana anorganik tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi nasional yang ditaksir masih akan berada dalam fase pemulihan tahun ini, ditambah berlimpahnya likuiditas membuat perbankan tahun ini tak akan gencar berburu pendanaan anorganik. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya berencana tak melanjutkan rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan BRI III-2019 senilai total Rp 20 triliun. “Penerbitan obligasi sepertinya tidak, karena pemintaan kredit masih belum pulih dan likuiditas kami masih sangat baik. LDR kami saat ini berada pada level 93%,” kata Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Haru Koesmahargyo kepada Kontan.co.id, Kamis (7/1).