KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah telah menempatkan dana bantuan sosial (bansos) ke empat bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Himbara yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara tbk (BBTN). Kepala Riset Samuel Sekuritas Suria Dharma menilai, penempatan dana bansos tidak terlalu memberikan efek positif untuk perbankan Himbara tersebut. “Karena dana tersebut kan disalurkan lagi dan sebetulnya likuiditas perbankan di Himbara sendiri sekarang sangat tinggi,” ungkapnya, Selasa (5/1). Penyaluran kredit yang melambat membuat rasio kredit terhadap dana pihak ketiga atau loan to deposit ratio (LDR) perbankan Himbara kian longgar, sekarang saja LDR mayoritas perbankan Himbara berada di bawah 85%. Sehingga penempatan dana bansos tak terlalu berpengaruh untuk likuiditas perbankan.
Ekonomi diprediksi mulai pulih, ini rekomendasi analis untuk saham bank BUMN
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah telah menempatkan dana bantuan sosial (bansos) ke empat bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Himbara yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara tbk (BBTN). Kepala Riset Samuel Sekuritas Suria Dharma menilai, penempatan dana bansos tidak terlalu memberikan efek positif untuk perbankan Himbara tersebut. “Karena dana tersebut kan disalurkan lagi dan sebetulnya likuiditas perbankan di Himbara sendiri sekarang sangat tinggi,” ungkapnya, Selasa (5/1). Penyaluran kredit yang melambat membuat rasio kredit terhadap dana pihak ketiga atau loan to deposit ratio (LDR) perbankan Himbara kian longgar, sekarang saja LDR mayoritas perbankan Himbara berada di bawah 85%. Sehingga penempatan dana bansos tak terlalu berpengaruh untuk likuiditas perbankan.