KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memantau kondisi sistem keuangan khususnya perbankan tetap terjaga dengan baik. Meskipun pertumbuhan ekonomi global yang melambat disertai dengan tekanan inflasi yang tinggi dan meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global. Gunerbur BI Perry Warjiyo menyatakan ketahanan perbankan tetap terjaga baik dari sisi permodalan maupun likuiditas. Ini tercermin dari permodalan perbankan tetap kuat dengan rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) tetap tinggi sebesar 25,12% per Agustus 2022. "Seiring dengan kuatnya permodalan, risiko tetap terkendali yang tercermin dari rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) bruto 2,88% dan NPL Neto 0,79% pada Agustus 2022," ujar Perry secara virtual pada Kamis (20/10).
Ekonomi Global Melambat, BI: Ketahanan Perbankan Tanah Air Masih Terjaga
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memantau kondisi sistem keuangan khususnya perbankan tetap terjaga dengan baik. Meskipun pertumbuhan ekonomi global yang melambat disertai dengan tekanan inflasi yang tinggi dan meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global. Gunerbur BI Perry Warjiyo menyatakan ketahanan perbankan tetap terjaga baik dari sisi permodalan maupun likuiditas. Ini tercermin dari permodalan perbankan tetap kuat dengan rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) tetap tinggi sebesar 25,12% per Agustus 2022. "Seiring dengan kuatnya permodalan, risiko tetap terkendali yang tercermin dari rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) bruto 2,88% dan NPL Neto 0,79% pada Agustus 2022," ujar Perry secara virtual pada Kamis (20/10).