KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diprediksi di bawah 5% tahun ini tak bisa memberikan dampak besar pada penciptaan lapangan kerja. Ujungnya bisa menyebablan angka pengangguran meningkat dan memperburuk kondisi kesejahteraan pekerja, khususnya di sektor informal. Nailul Huda, ekonom sekaligus Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios) mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang hanya mencapai 5% ternyata sudah terbukti sangat terbatas dalam menciptakan lapangan kerja. Jika pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di bawah angka tersebut, maka penciptaan lapangan kerja akan semakin terbatas. “Bahkan yang terjadi adalah penciptaan pengangguran karena adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) dan angkatan kerja yang tidak terserap,” ujarnya Huda kepada Kontan.co.id, Senin (21/7/2025).
Ekonomi Indonesia Tumbuh di Bawah 5%, Makin Berat Ciptakan Lapangan Kerja
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diprediksi di bawah 5% tahun ini tak bisa memberikan dampak besar pada penciptaan lapangan kerja. Ujungnya bisa menyebablan angka pengangguran meningkat dan memperburuk kondisi kesejahteraan pekerja, khususnya di sektor informal. Nailul Huda, ekonom sekaligus Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios) mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang hanya mencapai 5% ternyata sudah terbukti sangat terbatas dalam menciptakan lapangan kerja. Jika pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di bawah angka tersebut, maka penciptaan lapangan kerja akan semakin terbatas. “Bahkan yang terjadi adalah penciptaan pengangguran karena adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) dan angkatan kerja yang tidak terserap,” ujarnya Huda kepada Kontan.co.id, Senin (21/7/2025).
TAG: