TOKYO. Sebagian besar saham-saham di bursa Asia menanjak. Kabar baik dari Korea Selatan yang mengumumkan pertumbuhan ekonomi paling baik dalam dua tahun terakhir menguatkan Kospi sekaligus nilai tukar won.Indeks MSCI Asia Pacifik naik 0,2% pada pukul 07.40 WIB. Indeks Nikkei 225 naik 0,2%. Indeks Kospi pun melaju 0,3%. Sedangkan won menguat 0,2 % menjadi 1.115,80 per dollar AS. Ekonomi Korsel tumbuh lebih tinggi dari perkiraan yakni sebesar 0,9% di kuartal I. Ini seiring langkah pemerintah negeri ginseng menggenjot belanja di awal tahun dan eksportir ternyata bisa mengatasi dampak pelemahan yen.Di Jepang, para pengelola dana menjual aset luar negeri senilai US$ 8,9 miliar dalam sepekan sampai 19 April. Mereka membawa kembali dana ke dalam negeri sebagai reaksi positif atas langkah stimulus Bank of Japan. Bank sentral Jepang itu akan menggelar rapat kebijakan besok."Ekspektasi atas saham Jepang memuncak di luar negeri. Investor merasa bahwa Bank of Japan akan mengeksekusi quantitative easing dengan mantap," ujar Takashi Aoki, Fund Manager Mizuho Asset Management Co. di Tokyo.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ekonomi Korsel positif, bursa Asia hijau
TOKYO. Sebagian besar saham-saham di bursa Asia menanjak. Kabar baik dari Korea Selatan yang mengumumkan pertumbuhan ekonomi paling baik dalam dua tahun terakhir menguatkan Kospi sekaligus nilai tukar won.Indeks MSCI Asia Pacifik naik 0,2% pada pukul 07.40 WIB. Indeks Nikkei 225 naik 0,2%. Indeks Kospi pun melaju 0,3%. Sedangkan won menguat 0,2 % menjadi 1.115,80 per dollar AS. Ekonomi Korsel tumbuh lebih tinggi dari perkiraan yakni sebesar 0,9% di kuartal I. Ini seiring langkah pemerintah negeri ginseng menggenjot belanja di awal tahun dan eksportir ternyata bisa mengatasi dampak pelemahan yen.Di Jepang, para pengelola dana menjual aset luar negeri senilai US$ 8,9 miliar dalam sepekan sampai 19 April. Mereka membawa kembali dana ke dalam negeri sebagai reaksi positif atas langkah stimulus Bank of Japan. Bank sentral Jepang itu akan menggelar rapat kebijakan besok."Ekspektasi atas saham Jepang memuncak di luar negeri. Investor merasa bahwa Bank of Japan akan mengeksekusi quantitative easing dengan mantap," ujar Takashi Aoki, Fund Manager Mizuho Asset Management Co. di Tokyo.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News