JAKARTA. Gara-gara situasi ekonomi, ada orang Indonesia yang batal naik haji. Situasi miris ini benar-benar terjadi. Adalah Hariyadi Budisantoso Sukamdani, putra keempat Sukamdani Sahid Gitosardjono, pendiri Grup Sahid, yang menceritakannya. Hariyadi yang juga Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berkisah, ada rombongan haji yang memakai layanan Sahid Tour, baru saja membatalkan diri. "Saya miris mendengarnya. Karena situasi ekonomi, orang jadi batal ibadah," tutur Hariyadi ke KONTAN Rabu (13/5) malam saat menuju Bandara Soekarno-Hatta untuk bertolak ke Amerika Serikat menghadiri wisuda anak sulungnya. Grup Sahid memang memiliki berbagai divisi bisnis. Saat ini ada empat divisi bisnis, salah satunya divisi bisnis dan kesejahteraan yang membawahi 23 Hotel Sahid, PT Sahid International Hotel Management & Consultant, PT Sahid Detolin Textile, dan PT Sahid Gema Wisata. Nah, Hariyadi juga merupakan Presiden Direktur PT Sahid Gema Wisata alias Sahid Tour Haji & Umroh.
Ekonomi lesu, ada yang batal naik haji
JAKARTA. Gara-gara situasi ekonomi, ada orang Indonesia yang batal naik haji. Situasi miris ini benar-benar terjadi. Adalah Hariyadi Budisantoso Sukamdani, putra keempat Sukamdani Sahid Gitosardjono, pendiri Grup Sahid, yang menceritakannya. Hariyadi yang juga Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berkisah, ada rombongan haji yang memakai layanan Sahid Tour, baru saja membatalkan diri. "Saya miris mendengarnya. Karena situasi ekonomi, orang jadi batal ibadah," tutur Hariyadi ke KONTAN Rabu (13/5) malam saat menuju Bandara Soekarno-Hatta untuk bertolak ke Amerika Serikat menghadiri wisuda anak sulungnya. Grup Sahid memang memiliki berbagai divisi bisnis. Saat ini ada empat divisi bisnis, salah satunya divisi bisnis dan kesejahteraan yang membawahi 23 Hotel Sahid, PT Sahid International Hotel Management & Consultant, PT Sahid Detolin Textile, dan PT Sahid Gema Wisata. Nah, Hariyadi juga merupakan Presiden Direktur PT Sahid Gema Wisata alias Sahid Tour Haji & Umroh.