Ekonomi pulih, BRI proyeksi KPR bisa tumbuh 11% yoy di 2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk masih optimis dengan prospek kredit pemilikan rumah (KPR) di tahun depan. Sekretaris Perusahaan Aestika Oryza Gunarto memproyeksi bisnis KPR bisa tumbuh 11% year on year (yoy) di sepanjang 2022.

Ia juga optimistis dengan pertumbuhan KPR di tahun depan. Lantaran kondisi pertumbuhan ekonomi yang diprediksi terus membaik seiring dengan semakin terkendalinya pandemi covid-19 yang tentu akan dapat berdampak positif pada penjualan properti. 

Bank bersandi saham BBRI ini akan fokus memanfaatkan potensi nasabah simpanan dan pinjaman. Juga lewat program dan promo seasonal, event KPR Virtual Expo, serta kolaborasi program BP Tapera.


Baca Juga: Pergerakan bunga KPR bakal dipengaruhi biaya dana dan suku bunga acuan

"BRI juga terus melakukan inovasi digital untuk mempercepat dan mempermudah proses pengajuan KPR, seperti aplikasi pengajuan KPR di BRISpot, event pameran properti secara virtual (KPR BRI Virtual Expo), serta proses loan approval secara terpusat melalui Consumer Loan Factory (CLF)," ujar Aestika kepada Kontan.co.id pada pekan lalu.

Ia menyatakan pada kuartal IV-2021 ini meski harga properti diperkirakan masih tertahan. Terlebih bank dengan kode saham BBRI ini mampu mencatatkan pertumbuhan KPR BRI per September 2021 lebih dari 10% secara yoy.

Aestika menilai momentum ini justru menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk melakukan investasi di sektor properti karena harga yg bersahabat dan akan sangat menguntungkan karena nilai properti yg terus meningkat seiring berjalannya waktu.

"Seiring dengan optimisme tersebut, saat ini BRI melaksanakan Event KPR BRI Virtual Expo di kuartal IV-2021 yang telah berlangsung dari 15 Okt 2021 hingga 15 Januari 2022, bekerjasama dengan lebih dari 500 developer dan menjadikan event ini sebagai Expo KPR terbesar di Indonesia," pungkasnya.

Baca Juga: Biaya dana dan BI rate bakal pengaruhi pergerakan bunga KPR

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati