KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sistem keuangan syariah akan menjadi salah satu bahasan dalam pertemuan tahunan International Monetery Fund (IMF) dengan Bank Dunia (World Bank) di Bali pada 8-14 Oktober 2018. Tema ini dianggap penting bagi Indonesia, karena Indonesia adalah negara muslim terbesar dunia. Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah Jakarta (UIN Jakarta) Dede Rosada mengatakan, sebagai institusi pendidikan berbasis Islam, UIN Jakarta menyambut positif masuknya ekonomi syariah dalam pembahasan substantif IMF-World Bank di Bali. Menurutnya, banyak faktor positif dari implementasi ekonomi syariah yang bisa diimplementasikan di dunia, terutama terbangunnya rasa saling percaya. Selain itu ekonomi syariah juga tidak mengutamakan bisnis semata, tetapi juga ada unsur kemanusiaan.
Ekonomi syariah bisa diimplementasikan masyarakat dunia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sistem keuangan syariah akan menjadi salah satu bahasan dalam pertemuan tahunan International Monetery Fund (IMF) dengan Bank Dunia (World Bank) di Bali pada 8-14 Oktober 2018. Tema ini dianggap penting bagi Indonesia, karena Indonesia adalah negara muslim terbesar dunia. Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah Jakarta (UIN Jakarta) Dede Rosada mengatakan, sebagai institusi pendidikan berbasis Islam, UIN Jakarta menyambut positif masuknya ekonomi syariah dalam pembahasan substantif IMF-World Bank di Bali. Menurutnya, banyak faktor positif dari implementasi ekonomi syariah yang bisa diimplementasikan di dunia, terutama terbangunnya rasa saling percaya. Selain itu ekonomi syariah juga tidak mengutamakan bisnis semata, tetapi juga ada unsur kemanusiaan.