JAKARTA. Walau tahun 2008 belum juga berakhir, namun PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) sudah bersiap untuk ekspansi pada tahun depan. Rencananya, emiten berkode TLKM ini akan menambah base transceiver system (BTS) demi memperluas pasarnya. Direktur Utama PT Telkom Rinaldy Firmansyah mengatakan pada tahun depan ia akan menyiapkan capital expenditure (capex) alias belanja modal sebesar Rp 22,5 triliun. Reynaldi bilang sebesar 30% hingga 40% akan menggunakan pinjaman bank. "Kita akan menjajaki pinjaman dari beberapa bank," katanya, kemarin. Menurut Rinaldy, ia akan menjajaki bank yang sama seperti tahun lalu, yakni Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Pembangunan Daerah seperti BPD Jawa Barat. "Mereka selalu menyatakan kesediaan untuk selalu mendanai kebutuhan Telkom," tegasnya.Dengan dana tersebut, Telkom akan menggunakan sebesar 60%nya untuk menambah jaringan seperti transmisi dan BTS. Sayang, Rinaldy masih enggan mengatakan berapa banyak BTS yang akan dibangunnya. Sementara itu, Telkom juga masih melakukan kajian untuk mengakuisisi perusahaan lokal maupun asing. Nah, untuk asing Telkom sedang menjajaki perusahaan telekomunikasi milik pemerintah Irak. "Kita masih melakukan kajian, saat ini sedang mengumpulkan data-data yang kita butuhkan, seperti data bank, setelah itu akan kita analisis, biasanya membutuhkan waktu selama tiga bulan," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Ekspansi 2009, Telkom Siapkan Capex Rp 22,5 Triliun
Oleh: Abdul Wahid Fauzie
Selasa, 25 November 2008 14:37 WIB