KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) berencana membuka enam sampai delapan gerai baru pada tahun 2018. Jumlah ini, sama dengan pembukaan pada tahun ini. Sebelumnya, LPPF sempat menutup dua gerai yang berlokasi di Pasaraya Blok M dan Pasaraya Manggarai.

Reza Priyambada Analis Binaartha Parama Sekuritas menyatakan berita terkait penutupan dua gerai LPPF sebelumnya mendapatkan respon negatif. Pelaku pasar memiliki asumsi kinerja LPPF melemah. Seiring anggapan adanya penurunan daya beli dan perubahan mode belanja masyarakat.

"Tapi, dengan adanya pemberitaan rencana akan membuka gerai baru sebanyak delapan, diharapkan dapat menjadi sentimen positif. LPPF juga menggandeng The Walt Disney Company South Asia untuk memberikan konsep baru dalam bisnisnya," terang Reza dalam riset yang diterima KONTAN, Kamis (12/10).

Reza menambahkan, belum lama ini, LPPF membuka gerai di Manhattan Time Square Medan. Ini merupakan gerai LPPF ke-155 sekaligus gerai kelima yang beroperasi di kota Medan. Gerai baru LPPF ini masih menyasar pasar kelas menengah dan menengah ke atas dengan menempati area seluas 6.800 meter persegi.

Matahari Manhattan Time menjadi gerai keempat yang dibuka oleh LPPF. Sebelumnya, LPPF telah membuka tiga gerai yakni di Pacific Mall Tegal, Suncity Mall Madiun dan Lippo Plaza Jember. Rencananya LPPF akan membuka sekitar delapan gerai baru pada tahun ini.

Saat ini, LPPF ditransaksikan pada kisaran 9.000-9.725 dengan kecenderungan masih menurun. Adanya double bottom di area lower bollinger band diharapkan dapat menjadi momentum rebound yang diikuti peningkatan volume beli.

"Dengan asumsi hal itu terjadi maka dapat dilakukan trading buy selama dapat bertahan di atas atas 9.000. Support 9.000-9.100 dan resistance 9.350-9.500," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati