JAKARTA. Demi menggenjot ekspansi bisnis, PT Modernland Realty Tbk (MDLN) mengerek anggaran belanja modal (capex) tahun ini. Nilai capex naik dua kali lipat dari Rp 1,3 triliun menjadi sekitar Rp 2,6 triliun. Dengan sokongan dana tersebut, MDLN menyiapkan dua agenda aksi. Pertama, mengalokasikan dana Rp 2 triliun atau 76% dari capex untuk mengakuisisi lahan di dua lokasi, yakni Cikande, Banten, dan Bekasi, Jawa Barat. Kedua, dana senilai Rp 600 miliar akan digunakan untuk mengembangkan kluster baru di Jakarta Garden City (JGC). Direktur Keuangan MDLN LH Freddy Chan mengatakan, kenaikan belanja modal ditutupi oleh hasil penerbitan obligasi senilai Rp 1 triliun pada awal Juni ini. “Sebelumnya kami hanya menganggarkan capex Rp 1,3 triliun untuk akuisisi lahan. Setelah ada obligasi, dana akuisisi lahan naik menjadi Rp 2 triliun,” katanya kepada KONTAN.
Ekspansi, MDLN kerek capex jadi Rp 2,6 triliun
JAKARTA. Demi menggenjot ekspansi bisnis, PT Modernland Realty Tbk (MDLN) mengerek anggaran belanja modal (capex) tahun ini. Nilai capex naik dua kali lipat dari Rp 1,3 triliun menjadi sekitar Rp 2,6 triliun. Dengan sokongan dana tersebut, MDLN menyiapkan dua agenda aksi. Pertama, mengalokasikan dana Rp 2 triliun atau 76% dari capex untuk mengakuisisi lahan di dua lokasi, yakni Cikande, Banten, dan Bekasi, Jawa Barat. Kedua, dana senilai Rp 600 miliar akan digunakan untuk mengembangkan kluster baru di Jakarta Garden City (JGC). Direktur Keuangan MDLN LH Freddy Chan mengatakan, kenaikan belanja modal ditutupi oleh hasil penerbitan obligasi senilai Rp 1 triliun pada awal Juni ini. “Sebelumnya kami hanya menganggarkan capex Rp 1,3 triliun untuk akuisisi lahan. Setelah ada obligasi, dana akuisisi lahan naik menjadi Rp 2 triliun,” katanya kepada KONTAN.