Ekspansi minimarket tak bikin RALS gentar



JAKARTA. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) mengaku tidak terganggu dengan maraknya ekspansi minimarket ke berbagai penjuru daerah. Alih-alih khawatir pasarnya akan tergerus, perusahaan ini malah mengaku gembira dengan adanya ekspansi tersebut.

Aloysius Santosa, Hubungan Investor RALS mengatakan, kendati supermarket bukan core business, namun RALS terus melakukan pengembangan. Tahun lalu, kontribusi supermarket menyumbang 27% pendapatan, sedangkan sampai semester I baru 22% dari total pendapatan.

Namun pihaknya terus berbenah, hal ini terlihat dari capaian penjualan selama enam bulan pertama tahun ini yang tercatat Rp 5 triliun atau lebih tinggi 19,05% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Indikator ini membuat perusahaan tak terlalu khawatir ekspansi masif minimarket.


Namun bukan berarti perusahaan ini hanya diam saja, program konversi perusahaan bersama dengan SPAR International terus dilakukan. Yang jelas, perusahaan akan adaptif terhadap perkembangan zaman. "Minimarket itu ancaman yang bikin kami harus lebih inovatif dalam berusaha," ujarnya kepada KONTAN, Senin (24/7).

Inovasi perlu dilakukan, perusahaan juga harus kreatif untuk bisa memunculkan keunggulan komparatif masing-masing. Yang paling diuntungkan adalah pelanggan yang bakal terus mendapatkan keuntungan dari persaingan yang terjadi saat ini. Oleh karena itu, program pengembangan akan terus dilakukan ke depannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini