Ekspektasi pasar masih positif, rupiah berpotensi kembali menguat pada Rabu (8/7)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berpotensi melanjutkan tren positif dalam dua hari terakhir pada perdagangan besok, Rabu (8/7). Pada penutupan Selasa (7/7), rupiah di pasar spot sendiri berhasil menguat 0,35% ke level Rp 14.490 per dolar AS. Kompak, rupiah di kurs tengah Bank Indonesia juga mengalami penguatan. Rupiah tercatat menguat 0,63% ke Rp 14.465 per dolar AS di kurs JISDOR.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara menilai rupiah punya peluang untuk kembali menguat. Menurutnya, sentimen naiknya cadangan devisa (cadev) dan intervensi yang dilakukan BI dengan burden sharing beban APBN memberikan ekspektasi positif terhadap pelaku pasar.

Baca Juga: Cadev Indonesia membaik, rupiah kembali menguat ke level Rp 14.440 per dolar AS


Seperti diketahui, Cadev Indonesia pada Juni sebesar US$ 131,7 miliar, naik US$ 1,2 miliar dibanding Mei.

“Kerjasama antara BI dan otoritas fiskal bisa mendorong stimulus ekonomi yang lebih besar. Walau tidak dipungkiri ada kekhawatiran independensi BI akan tergerus dan mendorong inflasi pada tahun mendatang, tapi in short moment, investor lebih menanggapi dengan positif,” ujar Bhima kepada Kontan.co.id, Selasa (7/7).

Baca Juga: Rupiah melanjutkan penguatannya ke Rp 14.440 per dolar, Selasa (7/7)

Sementara dari faktor eksternal, Bhima melihat pelaku pasar masih memperhatikan kenaikan kasus positif virus corona yang terjadi di negara maju dan prospek pemulihan ekonomi pada semester II setelah beberapa emiten melaporkan penurunan tajam pendapatan selama pandemi. 

Bhima menghitung, nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu akan bergerak di kisaran Rp 14.300 - Rp 14.400 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .