JAKARTA. PT Timah (persero) Tbk (TINS) melaporkan hasil eksplorasinya sepanjang Juni 2017. Untuk eksplorasi laut pada bulan Juni 2017, berupa kegiatan pemboran prospektif dan pemboran rinci di perairan Bangka (L. Cupat, L.Penganak), dan Perairan Kundur dengan menggunakan empat unit kapal bor.

Sementara, kegiatan eksplorasi di darat pada bulan Juni 2017 meliputi pemetaan geologi, core logging, percontoan core, pengukuran grid bor dan pemboran timah primer di pulau Bangka (Pemali, Bukit Pret, Bukit Baji, Jangkang, Kulur, Bukit Senggiri) dan Belitung (Batu besi Damar).

Biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk eksplorasi tersebut yakni Rp 70,12 miliar. Eksplorasi ini berupa kegiatan di darat dan di laut di daerah Bangka dan Belitung sampai dengan bulan Juni. Biaya eksplorasi tersebut memiliki rincian sebesar Rp. 56,14 miliar untuk biaya operasional dan Rp. 13,98 miliar untuk biaya investasi.

"Hasil kegiatan eksplorasi sampai dengan bulan Juni 2017 mendapatkan penemuan sumber daya, baik di darat maupun di laut," Nur Adi Kuncoro Sekretaris Perusahaan TINS dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (12/7).

Sementara rencana kegiatan eksplorasi pada Juli 2017 adalah melakukan evaluasi dan melanjutkan kegiatan bulan sebelumnya. Kegiatan pemboran prospeksi dan pemboran rinci dilaut direncanakan menggunakan empat kapal bor. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini