KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri batik merupakan salah satu sektor yang mendapat prioritas pengembangan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) karena dinilai mempunyai daya ungkit besar dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini tercemin dari sumbangsihnya terhadap devisa melalui capaian ekspor periode Januari-Juli 2020 sebesar US$ 21,54 juta atau meningkat dibanding pada semester I-2019 senilai US$ 17,99 juta. "Fenomena yang cukup unik, karena pasar ekspornya bisa meningkat di saat masa pandemi Covid-19. Pasar utama ekspor batik Indonesia antara lain ke Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan resminya, Jumat (2/10).
Ekspor batik Indonesia mampu tembus US$ 21,5 juta
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri batik merupakan salah satu sektor yang mendapat prioritas pengembangan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) karena dinilai mempunyai daya ungkit besar dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini tercemin dari sumbangsihnya terhadap devisa melalui capaian ekspor periode Januari-Juli 2020 sebesar US$ 21,54 juta atau meningkat dibanding pada semester I-2019 senilai US$ 17,99 juta. "Fenomena yang cukup unik, karena pasar ekspornya bisa meningkat di saat masa pandemi Covid-19. Pasar utama ekspor batik Indonesia antara lain ke Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan resminya, Jumat (2/10).