KONTAN.CO.ID - BEIJING. Ekspor China pada Desember 2018 mencatatkan penurunan terbesar dalam dua tahun terakhir. Kinerja impor China juga terkontraksi. Hal ini menandakan berlanjutnya pelemahan ekonomi negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia ini pada 2019 dan memburuknya permintaan global. Selain itu, mengutip Reuters, data perdagangan China dengan Amerika Serikat yang dirilis pada Senin ini mencatatkan surplus terbesar pada tahun 2018 yang dapat mendorong Presiden Donald Trump untuk meningkatkan sengketa perang dagang. Hal ini tentu bakal kekhawatiran para pembuat kebijakan. Melemahnya permintaan di China sejatinya sudah dirasakan di seluruh dunia. Ini terlihat dari melambatnya penjualan barang mulai dari iPhone hingga mobil yang memicu penurunan keuntungan perusahaan seperti Apple dan Jaguar Land Rover.
Ekspor China melorot, risiko ekonomi global meningkat
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Ekspor China pada Desember 2018 mencatatkan penurunan terbesar dalam dua tahun terakhir. Kinerja impor China juga terkontraksi. Hal ini menandakan berlanjutnya pelemahan ekonomi negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia ini pada 2019 dan memburuknya permintaan global. Selain itu, mengutip Reuters, data perdagangan China dengan Amerika Serikat yang dirilis pada Senin ini mencatatkan surplus terbesar pada tahun 2018 yang dapat mendorong Presiden Donald Trump untuk meningkatkan sengketa perang dagang. Hal ini tentu bakal kekhawatiran para pembuat kebijakan. Melemahnya permintaan di China sejatinya sudah dirasakan di seluruh dunia. Ini terlihat dari melambatnya penjualan barang mulai dari iPhone hingga mobil yang memicu penurunan keuntungan perusahaan seperti Apple dan Jaguar Land Rover.