KONTAN.CO.ID - Ekspor emas Swiss pada bulan Juli naik ke level tertinggi sejak April. Data bea cukai dari pusat penyulingan dan transit emas batangan terbesar di dunia menunjukkan pasokan emas ke India dan Inggris berhasil mengimbangi berkurangnya pengiriman ke China.

India merupakan konsumen emas terbesar kedua di dunia. Permintaan mereka mengalami peningkatan berkat dorongan pengurangan pajak impor emas yang diumumkan pada bulan Juli lalu. Penurunannya mencapai level terendah dalam 11 tahun.

Baca Juga: Harga Emas Spot Sentuh US$2.524,88 Selasa (20/8), Melampaui Rekor Sebelumnya

Kemudian London adalah pusat perdagangan emas terbesar di dunia. Transaksinya banyak dilakukan antara bank dan pialang.

Sementara itu, ekspor emas Swiss ke konsumen utama China dan Hong Kong turun dari bulan ke bulan pada bulan Juli, sementara pengiriman ke Turki tetap lemah.

Harga emas spot sendiri tercatat telah naik 22% sepanjang tahun ini. Emas spot mencapai rekor tertinggi $2.525,24 per ons pada hari Selasa(20/8) karena dolar yang lebih lemah dan pembelian oleh investor Barat memperpanjang reli logam mulia di tengah taruhan bahwa Federal Reserve AS akan memangkas suku bunga pada bulan September. 

Selanjutnya: Dilema Chelsea Jelang Penutupan Jendela Transfer

Menarik Dibaca: Garap UMKM, Indibiz Kolaborasi dengan Moka dalam Penyediaan Sistem Kasir

Editor: Putri Werdiningsih