BEIJING. Angka perdagangan China melorot tajam baik impor maupun ekspor yang terjadi di bulan Juni. Hal ini dinilai sebagai indikasi perlambatan dari ekonomi China, sebagai ekonomi terbesar kedua dunia. China mengalami perlambatan lebih lambat dibanding ramalan sebelumnya. Juru bicara Bea Cukai China mengatakan, angka ekspor turun lebih dari 3%, satu indikasi perdagangan luar negeri China menghadapi tantangan berat akibat berlanjutnya angka permintaan luar negeri yang terus melambat. Sementara itu, angka impor turun 0,7%, juga di bawah proyeksi sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi China melambat tahun ini dan diperkirakan tak akan mampu dipercepat karena lesunya permintaan pasar global, serta akibat kebijakan bank Sentral China yang ingin meredam kredit yang melejit.
Ekspor-Impor China bulan Juni melorot
BEIJING. Angka perdagangan China melorot tajam baik impor maupun ekspor yang terjadi di bulan Juni. Hal ini dinilai sebagai indikasi perlambatan dari ekonomi China, sebagai ekonomi terbesar kedua dunia. China mengalami perlambatan lebih lambat dibanding ramalan sebelumnya. Juru bicara Bea Cukai China mengatakan, angka ekspor turun lebih dari 3%, satu indikasi perdagangan luar negeri China menghadapi tantangan berat akibat berlanjutnya angka permintaan luar negeri yang terus melambat. Sementara itu, angka impor turun 0,7%, juga di bawah proyeksi sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi China melambat tahun ini dan diperkirakan tak akan mampu dipercepat karena lesunya permintaan pasar global, serta akibat kebijakan bank Sentral China yang ingin meredam kredit yang melejit.