DENPASAR. Provinsi Bali mengekspor berbagai jenis cindermata dari bahan baku kulit senilai US$ 1,5 juta selama bulan April 2016. Jumlah tersebut meningkat 60,62% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat US$ 934.172. "Namun, perolehan devisa tersebut dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya menurun 0,17%, karena pada April 2015 ekspor kerajinan kulit menghasilkan US$ 1,503 juta," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho di Denpasar, Minggu (19/6). Ia mengatakan, barang-barang dari kulit hasil sentuhan tangan-tangan terampil perajin Bali mampu memberikan kontribusi sebesar 3,52% dari total nilai ekspor daerah ini yang mencapai US$ 42,65 juta selama bulan April 2016.
Ekspor kerajinan kulit Bali naik 60,62%
DENPASAR. Provinsi Bali mengekspor berbagai jenis cindermata dari bahan baku kulit senilai US$ 1,5 juta selama bulan April 2016. Jumlah tersebut meningkat 60,62% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat US$ 934.172. "Namun, perolehan devisa tersebut dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya menurun 0,17%, karena pada April 2015 ekspor kerajinan kulit menghasilkan US$ 1,503 juta," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho di Denpasar, Minggu (19/6). Ia mengatakan, barang-barang dari kulit hasil sentuhan tangan-tangan terampil perajin Bali mampu memberikan kontribusi sebesar 3,52% dari total nilai ekspor daerah ini yang mencapai US$ 42,65 juta selama bulan April 2016.