Ekspor kopi dari Sumatera kembali bangkit



JAKARTA. Kementerian Perdagangan menyebutkan, ekspor kopi dari Sumatera naik 46,7% pada bulan Juli. Ekspor kopi jenis robusta tersebut naik dari 14.719 ton pada bulan Juni menjadi menjadi 21.595 metrik ton pada Juli.

Sebelumnya, ekspor kopi Sumatera yang dikapalkan di Provinsi Lampung itu turun signifikan selama semester I. Volume realisasi ekspor kopi semester I tercatat hanya 55.571.276 kilogram (kg), jauh lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 127.153.681 kg.

Volume yang menurun membuat nilai ekspor juga ikut meluncur. Juni 2012 nilai ekspor kopi hanya mencapai US$ 121 juta lebih rendah dari pencapaian nilai ekspor periode yang sama tahun lalu yang menembus US$ 252 juta.


Dari data International Cofee Organitation (ICO) yang yang dilansir Asosiasi Ekporter Kopi Indonesia (AEKI) Lampung, sejak awal tahun sampai Juni ini, kinerja ekspor kopi belum memperlihatkan kinerja yang memuaskan.

Realisasi ekspor rata-rata per bulannya baru berkisar di angka 14.000 kg, padahal tahun lalau rata-rata ekspor per bulan mencapai 17.000 kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri