JAKARTA. Kinerja ekspor kopi di awal tahun 2011 cukup baik. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag), ekspor kopi Bulan Januari 2011 membukukan nilai sebesar US$ 82,82 juta. Jumlah ini melesat sekitar 126,9% dari nilai ekspor Januari tahun lalu yang sebesar US$ 36,50 juta. Deddy Saleh, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan menjelaskan, peningkatan ekspor ini disebabkan peningkatan permintaan dari beberapa negara terutama di kawasan Eropa dan Amerika Serikat (AS). Di sisi lain, pasokan dari negara produsen seperti Brazil, Kolombia dan Vietnam menurun akibat cuaca buruk. Pasokan dari Indonesia sendiri justru terbilang bagus. Ini terlihat dari volume ekspor kopi Januari kemarin yang naik 88,5% dibandingkan dengan Januari 2010. "Kita mengambil keuntungan dari kondisi itu, sehingga ekspor kopi Januari kemarin tinggi," kata Deddy, dalam konferensi pers, belum lama ini.
Ekspor kopi di Januari 2011 melesat 126,9%
JAKARTA. Kinerja ekspor kopi di awal tahun 2011 cukup baik. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag), ekspor kopi Bulan Januari 2011 membukukan nilai sebesar US$ 82,82 juta. Jumlah ini melesat sekitar 126,9% dari nilai ekspor Januari tahun lalu yang sebesar US$ 36,50 juta. Deddy Saleh, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan menjelaskan, peningkatan ekspor ini disebabkan peningkatan permintaan dari beberapa negara terutama di kawasan Eropa dan Amerika Serikat (AS). Di sisi lain, pasokan dari negara produsen seperti Brazil, Kolombia dan Vietnam menurun akibat cuaca buruk. Pasokan dari Indonesia sendiri justru terbilang bagus. Ini terlihat dari volume ekspor kopi Januari kemarin yang naik 88,5% dibandingkan dengan Januari 2010. "Kita mengambil keuntungan dari kondisi itu, sehingga ekspor kopi Januari kemarin tinggi," kata Deddy, dalam konferensi pers, belum lama ini.