Ekspor kopi robusta Lampung kian harum



BANDARLAMPUNG. Ekspor kopi robusta asal Lampung selama April 2015 mencapai 20.598 ton. Pencapaian itu melesat 46% ketimbang ekspor Maret.

"Pada Maret, volume ekspor kopi Lampung sebanyak 14.056 ton senilai US$ 28,4 juta," kata Feriyana, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung yang didampingi Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Ratna Dewi di Bandarlampung, Selasa (5/5).

Kopi robusta ini dikirim terutama ke kawasan Eropa dan Asia. Lampung juga mengekspor biji kopi arabika namun tidak sebanyak robusta.


Negara tujuan ekspor kopi Lampung, antara lain Aljazair, Armenia, Belgia, Bulgaria, Republik Ceko, Mesir, Georgia, Jerman, Yunani, Hongkong, India, Italia, Jepang, Malaysia, Maroko, Portugal, Rusia, Singapura, Swiss, Inggris, Afrika Selatan, Rumania, Iran, Amerika Serikat, dan Swedia.

Feriyana menjelaskan, ekspor kopi asal Lampung masih terus berlangsung kendati panen belum berlangsung. Stok di gudang juga masih ada untuk memenuhi kontrak eksportir terhadap pembeli di luar negeri.

Lampung merupakan pemasok kopi robusta terbesar di Tanah Air dengan produksi rata-rata 100.000--131.000 ton per tahun dari luas areal kopi mencapai 173.670 hektare.

Produktivitas kopi Lampung 900 kg/ha dengan sentra produksi di Kabupaten Lampung Barat (65.010 ha), Tanggamus (43.897 ha) serta 22.594 ha tersebar di Kabupaten Way Kanan, Lampung Utara, Pringsewu dan Pesawaran. (Wira Sukarta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia