KONTAN.CO.ID - SEOUL. Ekspor Korea Selatan (Korsel) turun untuk pertama kalinya dalam empat bulan terakhir. Penurunan ini terjadi karena berkurangnya pengiriman barang ke Amerika Serikat (AS) dan China. 

Penyebabnya adalah konflik dagang global yang dipicu kebijakan tarif Donald Trump. Menurut data yang dirilis Minggu (1/6), nilai ekspor Korsel turun 1,3% pada Mei dibandingkan bulan sama tahun lalu, jadi US$ 57,27 miliar. 

"Penurunan ekspor ke AS dan China menunjukkan kebijakan tarif dari AS mulai berdampak pada ekonomi global, termasuk ekspor," kata Ahn Duk-geun, Menteri Perindustrian dan Perdagangan Korsel, seperti dikutip Reuters, kemarin.

Program NHM Peduli Sukses Pulihkan Akses Air Bersih di Kao Barat

Sebelumnya, ekspor Korsel sempat naik selama tiga bulan berturut-turut berkat tingginya penjualan cip, meski ada ancaman tarif Trump. Namun, penurunan pada Mei ini masih lebih baik dari perkiraan para ekonom yang memperkirakan ekspor turun 2,7%. Jika dihitung berdasarkan hari kerja, ekspor Korsel naik sebesar 1,0%.