KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja ekspor PT Astra Daihatsu Motor (ADM) bertumbuh sepanjang sepuluh bulan pertama tahun 2025.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Januari–Oktober 2025, jumlah ekspor kendaraan roda empat Completely Built Up (CBU) ADM tercatat sebanyak 102.188 unit, meningkat 9,90% secara tahunan (year-on-year/YoY) dari 92.981 unit.

Marketing & Corporate Communication Director Astra Daihatsu Motor, Sri Agung Handayani, mengatakan pertumbuhan kinerja ekspor Daihatsu terutama didorong oleh stabilnya pasar di Asia dan Amerika Latin.

Tugu Insurance Perkuat Strategi Untuk Dorong Pertumbuhan Bisnis

“Juga, peningkatan efisiensi produksi dan konsistensi kualitas yang menjadi faktor pendukung,” katanya kepada Kontan, Selasa (18/11/2025).

Baca Juga: Ekspor Mobil Nasional Meningkat 9,08% hingga Oktober 2025, Ini Pemicunya

Menurutnya, tiga model mobil ADM yang masih menjadi kontributor utama adalah Toyota Raize, Toyota Wigo/Ayla, dan Toyota Rush.

“Ketiganya menjadi pendorong utama volume ekspor ADM,” imbuh Sri.

Adapun sepanjang tahun berjalan, negara tujuan ekspor terbesar bagi ADM adalah Filipina yang menyumbang sebesar 35% ke penjualan, Jepang sebanyak 9%, dan Peru sebesar 8%.

Untuk menjaga pertumbuhan ekspor, Sri bilang, ADM terus menjaga kualitas produksi dan memperkuat kolaborasi.

“Kami juga mendorong efisiensi rantai pasok untuk mempertahankan momentum, terutama hingga akhir tahun dan memasuki 2026,” katanya.

Asal tahu saja, pada awal tahun ini, ADM meresmikan peluncuran pabrik baru di Karawang, Jawa Barat, dengan kapasitas produksi sebanyak 140.000 unit dan luas wilayah 21 hektare (ha). Secara kumulatif, ADM telah memiliki sebanyak 10 fasilitas produksi.

Selanjutnya: Bitcoin dan Ethereum Anjlok, Pasar Kripto Tertekan Aksi Jual dan Outflow ETF

Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (19/11), Hujan Sangat Lebat Guyur Provinsi Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News