JAKARTA. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) terus berekspansi. Rencananya, emiten tekstil yang kesohor dengan nama Sritex ini akan menambah dua pabrik baru pada tahun depan. Pertama, SRIL akan membangun pabrik pemintalan benang atau spinning. Pabrik tersebut berkapasitas 88 bales per tahun. Sehingga, kapasitas pemintalan SRIL akan meningkat menjadi 654.000 bales per tahun. Kedua, SRIL akan membangun pabrik penenunan atau weaving. Kapasitas produksi pabrik baru itu sekitar 25 juta meter per tahun. Lalu nantinya, kapasitas penenunan SRIL naik menjadi 180.000 juta meter per tahun. "Pembangunan akan dimulai semester kedua tahun 2016," ungkap Welly Salam, Sekretaris Perusahaan SRIL, kepada KONTAN, Kamis, (23/7).
Ekspor terpuruk, SRIL tetap bangun pabrik
JAKARTA. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) terus berekspansi. Rencananya, emiten tekstil yang kesohor dengan nama Sritex ini akan menambah dua pabrik baru pada tahun depan. Pertama, SRIL akan membangun pabrik pemintalan benang atau spinning. Pabrik tersebut berkapasitas 88 bales per tahun. Sehingga, kapasitas pemintalan SRIL akan meningkat menjadi 654.000 bales per tahun. Kedua, SRIL akan membangun pabrik penenunan atau weaving. Kapasitas produksi pabrik baru itu sekitar 25 juta meter per tahun. Lalu nantinya, kapasitas penenunan SRIL naik menjadi 180.000 juta meter per tahun. "Pembangunan akan dimulai semester kedua tahun 2016," ungkap Welly Salam, Sekretaris Perusahaan SRIL, kepada KONTAN, Kamis, (23/7).