El Nino Bisa Lebih Lama dari Perkiraan, Akan Dongkrak Harga Pangan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melihat potensi fenomena El Nino atau kekeringan akan lebih lama dari perkiraan semula.

Deputi Gubernur BI Aida S. Budiman mengungkapkan, fenomena El Nino bisa saja masih terjadi hingga awal tahun 2024.

"El Nino sepertinya akan lebih panjang dari perkiraan. Awalnya diperkirakan akhir tahun 2023, mungkin bergeser satu bulan awal 2024," terang Aida dalam konferensi pers, belum lama ini.


Baca Juga: Ini Alasan BI Kembali Pertahankan Suku Bunga Acuan 5,75%

Nah, El Nino yang berkepanjangan ini berpotensi mendongkrak harga pangan, terutama harga beras.

Dari catatan BI pun, harga beras hingga September 2023 sudah naik sekitar 4,4%. Mengingat beras memiliki porsi yang cukup tinggi terhadap perhitungan inflasi pangan, tentu ini menjadi perhatian.

Namun, meski ada potensi El Nino yang lebih lama, BI optimistis inflasi tetap berada dalam kisaran sasaran BI yang sebesar 2,5% yoy plus minus 1%. Atau lebih tepatnya, inflasi pada tahun depan akan berada di kisaran 2,8% yoy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat