El nino masih pengaruhi kinerja Minamas Plantation



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dampak El Nino yang terjadi pada 2015 ternyata masih berpengaruh terhadap kinerja produksi PT Minamas Plantation hingga tahun ini.

Roslin Azmy Hassan Head Plantation Operations Minamas Plantation mengatakan, dalam periode anggaran Minamas Plantation 2017-2018, produksi tandan buah segar (tbs) dan crude palm oil (cpo) masih berada di bawah target yang ditetapkan.

Sebagai informasi, periode anggaran Minamas dalam setahun dihitung dari Juli hingga Juni. Dalam periode tersebut, Roslin membeberkan bahwa produksi TBS berkisar 17 ton per hektare. Sebelumnya, perusahaan ini sempat menargetkan produksi TBS berkisar 18 ton per hektar.


“Dari segi produksi, masih sedikit di bawah target. Itu karena dampak el nino di tahun 2015. Terutamanya lokasi kebun kita yang terletak di Kalimantan Selatan,” ujar Roslin, Selasa (22/5).

Hingga saat ini, anak usaha Sime Darby Plantation ini memang memiliki 69 lokasi kebun. Dari jumlah tersebut, lokasi kebun terbanyak berada Kalimantan yakni sebanyak 43 lokasi, dimana terdapat 23 kebun di Kalimantan Selatan. Setelah itu disusul oleh Sumatera dengan 25 kebun, dan Sulawesi sebanyak 1 kebun.

Roslin mengatakan, Dalam periode 2017 - 2018 tersebut, Minamas Plantation mencatat produksi TBS sebesar 2,47 juta ton. Angka ini di bawah target yang ditetapkan yakni sebesar 2,6 juta ton. Sementara itu, produksi CPO sekitar 530.000 ton dari target 600.000 ton.

Sampai saat ini Minamas memiliki areal tertanam seluas 201.364 Ha dari total lahan seluas 268.261 ha. Sedangkan luas kebun plasma seluas 46.458 Ha.

Minamas Plantation pun memiliki 23 lokasi pabrik, di mana 9 berada di Sumatera, 13 di Kalimantan, dan 1 di Sulawesi. Lalu, 1 refinery di Kalimantan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto