Elang Mahkota perkuat platform BlackBerry



JAKARTA. Pasca menjalin kerja sama dengan BlackBerry Limited pada 27 Juni 2016 lalu, tahun ini PT Elang Mahkota Teknologi Tbk akan mengoptimalkan platform BlackBerry Messenger (BBM). Itu adalah strategi mereka memperkuat bisnis digital.

Mengingatkan saja, Elang Mahkota memiliki hak mengelola platform BlackBerry di Indonesia selama enam tahun ke depan. Untuk mendapatkan keistimewaan tersebut, tahun lalu perusahaan tersebut merogoh kocek sekitar US$ 207,5 juta atau setara dengan Rp 2,7 triliun.

Selanjutnya Elang Mahkota berencana mengintegrasikan platform BBM dengan aneka platform digital yang telah mereka kuasai. PT Kreatif Media Karya, adalah anak perusahaan yang menjalankan tugas bisnis tersebut. Kreatif Media Karya akan melibatkan anak usahanya di Singapura, yakni Creative Media Works Pte. Ltd.


Elang Mahkota yakin, 65 juta pengguna BBM di tanah air menjadi modal awal yang besar untuk memperkuat bisnis digital. "Kami akan kembangkan apps (aplikasi) sehingga nanti orang tidak perlu download semua," kata Sutanto Hartono, Wakil Direktur Utama PT Elang Mahkota Teknologi Tbk kepada KONTAN di Jakarta, Rabu (25/1) pekan lalu.

Melalui integrasi platform BBM, pengguna tak perlu mengunduh beberapa aplikasi satu per satu. Pengguna hanya perlu mengunduh satu aplikasi BBM yang sudah terintegrasi.

Di samping berkomunikasi melalui BBM, para pengguna BlackBerry bisa sekaligus memanfaatkan aneka konten tawaran Grup Elang Mahkota. Sebut saja, konten video, music on demand, gim hingga aneka program acara yang disiarkan oleh stasiun televisi mereka.

Menurut peta bisnis Kreatif Media Karya, Elang Mahkota memang membidik lima bidang utama bisnis online. Kelimanya adalah shopping (belanja), berita, media, development (pengembangan) dan online to offline (O2O). Salah satu bisnis yang mereka incar dalam bidang development adalah game.

Sementara contoh integrasi platform BBM yang telah Elang Mahkota lakukan yakni dengan menambahkan platform Oto.com. Perusahaan yang tercatat dengan kode saham EMTK di Bursa Efek Indonesia itu juga telah menjadi investor pada situs belanja Bukalapak.com.

Khusus investasi pada Oto.com, Elang Mahkota bekerjama sama dengan CarBay Pte. Ltd. CarBay merupakan anak perusahaan Girnar Software Private Ltd., perusahaan yang mengelola portal otomotif asal India.

Kini Elang Mahkota tercatat mengempit 30% saham Oto.com. Elang Mahkota dan CarBay berencana membidik pasar otomotif Indonesia. Keduanya siap menggelontorkan dana investasi sekitar US$ 25 juta untuk mewujudkan mimpi tersebut.

Elang Mahkota optimistis pengembangan platform digital bisa memompa bisnis tahun ini. Hanya saja, Sutanto tak bersedia membeberkan target bisnis tahun ini. Sebagai informasi, tahun lalu Elang Mahkota membidik pertumbuhan bisnis 10%-15%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini