KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) tetap berupaya mengembangkan bisnisnya pada tahun depan kendati tekanan masih melanda industri minyak dan gas (migas) tanah air. Manajemen ELSA menyebut, komposisi penggunaan capital expenditure (capex) atau belanja modal di tahun ini terdiri dari investasi terkait pengembangan bisnis sebanyak 57%, pemeliharaan kapasitas atau maintain capacity 40%, dan kebutuhan lain-lain 3%. ELSA sendiri menggelontorkan capex sebesar Rp 800 miliar pada tahun ini. Direktur Keuangan ELSA menyampaikan, sejauh ini realisasi capex ELSA terfokus pada penyediaan dan pemeliharaan peralatan-peralatan yang mendukung keberlangsungan usaha, termasuk hydraulic workover unit yang telah mencapai tingkat utilisasi 100% dan wireline intervention.
Elnusa (ELSA) akan lanjutkan ekspansi di sektor hilir migas yang sempat tertunda
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) tetap berupaya mengembangkan bisnisnya pada tahun depan kendati tekanan masih melanda industri minyak dan gas (migas) tanah air. Manajemen ELSA menyebut, komposisi penggunaan capital expenditure (capex) atau belanja modal di tahun ini terdiri dari investasi terkait pengembangan bisnis sebanyak 57%, pemeliharaan kapasitas atau maintain capacity 40%, dan kebutuhan lain-lain 3%. ELSA sendiri menggelontorkan capex sebesar Rp 800 miliar pada tahun ini. Direktur Keuangan ELSA menyampaikan, sejauh ini realisasi capex ELSA terfokus pada penyediaan dan pemeliharaan peralatan-peralatan yang mendukung keberlangsungan usaha, termasuk hydraulic workover unit yang telah mencapai tingkat utilisasi 100% dan wireline intervention.