Elon Musk Curhat Tentang Posisinya di Twitter, Tanda-tanda Bakal Hengkang?



KONTAN.CO.ID - DUBAI. Kepala Eksekutif Twitter Elon Musk mengatakan bahwa menjelang akhir 2023 akan menjadi waktu yang tepat untuk menemukan orang lain untuk menjalankan Twitter, ketika dia mengharapkan platform media sosial itu tetap stabil.

Akhir tahun lalu, dia sempat mengatakan akan mundur dari kursi CEO jika sudah menemukan penggantinya yang cocok. Hal itu disampaikan hanya selang 3 bulan setelah dia akuisisi saham mayoritas Twitter senilai US$ 44 miliar. 

"Entahlah, saya kira akhir tahun mungkin waktu yang tepat untuk mendapatkan seseorang untuk menjalankan perusahaan karena saya pikir itu twitter harus dalam posisi stabil," katanya seperti dilansir dari Reuters, Rabu (15/2).


Baca Juga: Elon Musk Sumbangkan US$1,95 Miliar Saham Tesla untuk Amal pada Tahun Lalu

Sebagai CEO, Elon Musk mengaku masih membenahi kinerja platform media sosial tersebut. Dia menambahkan bahwa, nantinya, dia hanya akan mengurusi tim perangkat lunak dan tim server.

Beberapa hari yang lalu, Musk melakukan jajak pendapat di platform media sosial tentang apakah dia harus mundur sebagai CEO Twitter, dan mayoritas responden mengatakan dia harus mundur.

Asal tahu saja, hanya dalam sehari, polling itu sudah diisi oleh 10.500 netizen, dan sebanyak 56,3% dari respon yang mengisi polling menghendaki dia mundur. Sisanya 44,7% meminta dia bertahan.

Editor: Handoyo .