JAKARTA. Pasokan kondominium di Jakarta bakal bertambah. Pasalnya, PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) melalui unit usaha city property-nya, PT Bakrie Swasakti Utama baru saja melakukan topping off The Grove Empyreal di superblok Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Meskipun dibangun di tengah isu bubble properti, proyek ini diklaim sangat diminati.Buktinya, pada saat topping off pada 14 April lalu, sudah 70% dari 238 unit The Grove Empyreal yang terjual. Serah terimanya akan dilakukan tanggal 1 September nanti. Kondominuim ini dipasarkan dengan harga rata-rata Rp 21 juta per meter persegi (m2).The Grove Empyreal merupakan tower kedua yang ada di The Grove. Tower pertama, The Grove Suites sudah topping off tahun lalu. Saat ini, tinggal 10-15 unit yang belum terjual dari 151 unit. Harganya Rp 28 juta per m2.Selanjutnya, tower ketiga, The Grove Masterpiece dijadwalkan akan menggelar topping off bulan depan dan serah terima tanggal 1 Oktober. Saat ini penjualan sudah mencapai 70%-75% dari 200 unit. Harganya Rp 23 juta-Rp 24 juta per m2. Ketiga tower akan dioperasikan sebagai kondominuim hotel (kondotel) bintang 5 oleh Grand Aston International.The Grove sendiri rencananya mencakup lima tower. Berarti, ada dua tower lagi yang akan dibangun. Selain itu, masih di Rasuna Epicentrum, Bakrie Swasakti Utama juga menggarap apartemen The Wave. The Wave rencananya meliputi sembilan tower, dan saat ini baru dua tower yang dibangun, yakni The Wave Coral dan The Wave Sand.Chief Marketing Officer (CMO) Bakrie Swasakti Utama Andre Rizki Makalam mengaku tidak takut dengan ancaman bubble properti. Alasannya, Rasuna Epicentrum terletak di central business district (CBD) yang permintaannya tinggi. "Tingkat okupansi dari total 3.500 unit hunian di Rasuna Epicentrum mencapai 90%," ujar Andre di Jakarta, Rabu (18/4).Menurut Andre, sekitar 50%-60% permintaan datang dari ekspatriat yang berkantor di CBD. "Semua unit di The Grove dibeli end user, investor sedikit sekali," jelasnya. Sedangkan porsi investor di The Wave hanya 30%-40%.Hingga akhir kuartal satu tahun ini, Bakrie Swasakti Utama sudah mengantongi marketing sales Rp 180 miliar, jauh melampaui target semula Rp 90 miliar. Target marketing sales yang dipatok tahun ini adalah Rp 1,4 triliun, tumbuh 7% dari realisasi tahun lalu Rp 1,2 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
ELTY topping off kondominium teranyar di Kuningan
JAKARTA. Pasokan kondominium di Jakarta bakal bertambah. Pasalnya, PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) melalui unit usaha city property-nya, PT Bakrie Swasakti Utama baru saja melakukan topping off The Grove Empyreal di superblok Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Meskipun dibangun di tengah isu bubble properti, proyek ini diklaim sangat diminati.Buktinya, pada saat topping off pada 14 April lalu, sudah 70% dari 238 unit The Grove Empyreal yang terjual. Serah terimanya akan dilakukan tanggal 1 September nanti. Kondominuim ini dipasarkan dengan harga rata-rata Rp 21 juta per meter persegi (m2).The Grove Empyreal merupakan tower kedua yang ada di The Grove. Tower pertama, The Grove Suites sudah topping off tahun lalu. Saat ini, tinggal 10-15 unit yang belum terjual dari 151 unit. Harganya Rp 28 juta per m2.Selanjutnya, tower ketiga, The Grove Masterpiece dijadwalkan akan menggelar topping off bulan depan dan serah terima tanggal 1 Oktober. Saat ini penjualan sudah mencapai 70%-75% dari 200 unit. Harganya Rp 23 juta-Rp 24 juta per m2. Ketiga tower akan dioperasikan sebagai kondominuim hotel (kondotel) bintang 5 oleh Grand Aston International.The Grove sendiri rencananya mencakup lima tower. Berarti, ada dua tower lagi yang akan dibangun. Selain itu, masih di Rasuna Epicentrum, Bakrie Swasakti Utama juga menggarap apartemen The Wave. The Wave rencananya meliputi sembilan tower, dan saat ini baru dua tower yang dibangun, yakni The Wave Coral dan The Wave Sand.Chief Marketing Officer (CMO) Bakrie Swasakti Utama Andre Rizki Makalam mengaku tidak takut dengan ancaman bubble properti. Alasannya, Rasuna Epicentrum terletak di central business district (CBD) yang permintaannya tinggi. "Tingkat okupansi dari total 3.500 unit hunian di Rasuna Epicentrum mencapai 90%," ujar Andre di Jakarta, Rabu (18/4).Menurut Andre, sekitar 50%-60% permintaan datang dari ekspatriat yang berkantor di CBD. "Semua unit di The Grove dibeli end user, investor sedikit sekali," jelasnya. Sedangkan porsi investor di The Wave hanya 30%-40%.Hingga akhir kuartal satu tahun ini, Bakrie Swasakti Utama sudah mengantongi marketing sales Rp 180 miliar, jauh melampaui target semula Rp 90 miliar. Target marketing sales yang dipatok tahun ini adalah Rp 1,4 triliun, tumbuh 7% dari realisasi tahun lalu Rp 1,2 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News