CHICAGO. Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange menguat pada Rabu (Kamis pagi WIB) menyusul langkah bank sentral AS (Federal Reserve / The Fed) menahan untuk tidak menaikkan suku bunganya.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April, naik 4,2 dollar AS atau 0,35%, menjadi menetap di 1.201,50 dollar AS per ounce.

Rebound emas juga lantaran ditopan melemahnya indeks dollar AS turun 0,23% menjadi 94,23. Indeks adalah ukuran dari dollar terhadap sekeranjang mata uang utama.

Emas dan dollar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang diukur dalam dolar menjadi lebih mahal bagi investor.

Logam mulia diletakkan sedikit di bawah tekanan ketika laporan yang dirilis Departemen Perdagangan AS pada Rabu menunjukkan penjualan rumah baru meningkat lebih baik dari perkiraan sebanyak 481.000 pada tingkat tahunan Januari.

Perak untuk pengiriman Maret naik 24,2 sen atau 1,49%, menjadi ditutup pada 16,43 dollar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik 6,2 dollar AS atau 0,53%, menjadi ditutup pada 1.168,80 dollar AS per ounce.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto