Emas kembali menanjak diiringi pelemahan dollar



SINGAPURA. Emas kembali menanjak untuk hari kedua diiringi pelemahan dollar setelah data bervariasi ekonomi Amerika Serikat (AS). Menambah ketidakpastian kasus kenaikan suku bunga The Fed.

Mengacu Bloomberg, Selasa (18/10), emas untuk pengiriman segera naik 0,2 % ke level US$ 1.258,29 per ons troi pada pukul 9:20 pagi waktu Singapura.

Si kuning berakhir 0,4 % lebih tinggi pada hari Senin karena dollar turun dari level tujuh bulan tertinggi setelah laporan menunjukkan manufaktur di New York secara tiba-tiba menyusut, sementara produksi pabrik secara keseluruhan tumbuh untuk ketiga kalinya dalam empat bulan terakhir.


Emas telah reli sebesar 19 % pada tahun ini, dibantu oleh ketidakpastian The Fed untuk menaikkan biaya pinjaman dan setelah pemilihan suara U.K untuk meninggalkan Uni Eropa.

Pedagang sekarang melihat peluang 66 % untuk The Fed akan menaikkan suku bunga pada bulan Desember, dibandingkan dengan sebelumnya 59 % pada akhir bulan lalu, menurut data yang dihimpun oleh Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto