Emas kembali negatif, penyebabnya datang dari AS



SINGAPURA. Harga kontrak emas mencatatkan penurunan untuk hari kedua siang ini (8/3). Mengutip data Bloomberg, siang tadi, harga  kontrak emas untuk pengantaran cepat turun sebesar 0,2% menjadi US$ 1.576,35 per troy ounce. Pada pukul 13.31 waktu Singapura, kontrak yang sama diperdagangkan di level US$ 1.557,30 per troy ounce. Penurunan harga emas terjadi seiring data positif mengenai perekonomian AS. Seperti diketahui, tingkat pengajuan klaim pengangguran AS pada pekan lalu mencatatkan penurunan. Hal itu mengindikasikan perekonomian AS semakin membaik sehingga memangkas tingkat permintaan emas sebagai investasi. Namun, Steven Dooley, head of reserach Forex Capital Trading Pty Ltd bilang, bakal ada data lain yang akan mempengaruhi harga emas. "Yakni, dirilisnya data tenaga kerja AS malam ini. Saya memprediksi, harga emas akan semakin tertekan," jelasnya. Hasil survei Bloomberg menunjukkan, angka tenaga kerja AS akan naik sebesar 165.000 pada Februari setelah naik 157.000 pada bulan januari. Sementara, tingkat pengangguran AS diprediksi akan tetap berada di level 7,9%.Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran April tak banyak mencatatkan perubahan di posisi US$ 1.576,30 per troy ounce di Comex, New York, setelah sebelumnya naik 0,3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie