Emas melemah dipicu komentar pejabat Fed



SINGAPURA. Emas melemah karena penguatan ekuitas global dan pimpinan Federal Reserve mengatakan bahwa prospek pasar untuk suku bunga AS mungkin terlalu dovish, meningkatkan spekulasi bahwa biaya pinjaman akan naik tahun ini dan akan menekan daya tarik emas.

Emas untuk pengiriman segera kehilangan 0,4 % menjadi US$ 1.227,74 per ons dan diperdagangkan di US$ 1.229,67 pada pukul 11:31 siang di Singapura, menurut Bloomberg. Harga turun 0,5 % pada pekan lalu, dan diikuti dengan penurunan 0,1 % pada hari Senin.

Emas telah reli pada tahun 2016 karena investor turunkan spekulasi terhadap laju di mana The Fed akan menambah kenaikan suku bunga pada bulan Desember lalu di tengah kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi global.


Gub The Fed Bank of Boston Eric Rosengren, yang memberikan suara tahun ini terkait kebijakan, mengatakan pada hari Senin bahwa ia dan banyak ekonom sektor swasta membayangkan ekonomi AS yang lebih sehat dari perkiraan tersirat oleh pasar keuangan. Indeks MSCI Asia Pacific naik 1,6 % pada hari Selasa, menyusul saham AS yang lebih tinggi.

China memulai penetapan harga harian pada hari Selasa dalam upaya untuk mendirikan sebuah acuan regional dan meningkatkan pengaruhnya di pasar global. Shanghai Gold Exchange menetapkan harga pada 256,92 yuan per gram (US$ 1.233,85 per ons troi) pada sesi 10:30 pagi setelah anggota bursa mengajukan perintah beli dan jual untuk logam dengan kemurnian 99,99 %.

Kepemilikan ETF berbasis emas sedikit berubah di 1.765,31 metrik ton pada hari Senin, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Perak tergelincir 0,2 % menjadi US$ 16,1990 per ons troi, bertahan di dekat level tertinggi sejak bulan Juni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto