Emas mengkilap jelang rilis data ekonomi AS



CHICAGO. Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada Senin (Selasa pagi WIB), menjelang rilis data ekonomi Amerika Serikat.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni melonjak 12,3 dollar AS, atau 1,05 %, menjadi menetap di 1.186,80 dollar AS per ounce.

Para investor memindahkan posisi mereka dan memberikan momentum kenaikan terhadap depan logam mulia menjelang rilis beberapa data ekonomi AS, termasuk data penggajian non pertanian untuk April.


Laporan perdagangan internasional dan laporan ketenagakerjaan ADP masing-masing akan dirilis Selasa dan Rabu. Data klaim pengangguran akan dirilis pada Kamis dan laporan situasi ketenagakerjaan yang lebih besar akan diumumkan pada Jumat.

Laporan-laporan tersebut kemungkinan akan diawasi dengan ketat karena investor sedang mencari petunjuk untuk melihat arah ekonomi AS yang memberikan potensi kenaikan suku bunga oleh bank sentral AS, Federal Reserve. The Fed bisa menaikkan suku bunga pada awal Juni, menurut analis.

Pada Maret, pesanan baru untuk barang-barang manufaktur meningkat 9,6 miliar dollar AS, atau 2,1 % bulan ke bulan, menjadi 476,5 miliar dollar AS, Departemen Perdagangan AS mengatakan dalam sebuah laporan Senin. Para analis mencatat kenaikan ini kurang daripada yang diperkirakan, yang berkisar dari 1,4 % hingga 3,6 %.

Perak untuk pengiriman Juli turun 30,6 sen, atau 1,90 %, menjadi ditutup pada 16,441 dollar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli bertambah 21,2 dollar AS, atau 1,88 %, menjadi ditutup pada 1.150,90 dollar AS per ounce.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto