Emas menuju penurunan terdalam sepekan ini



NEW YORK. Emas menuju penurunan terdalam sepekan ini seiring rencana Bank Sentral Eropa untuk memperluas cakupan program stimulus yang membantu meningkatkan nilai dollar dan ekuitas global, mengurangi permintaan untuk logam sebagai aset alternatif.

Emas berjangka untuk pengiriman Desember turun 0,8 % ke level U$ 1.124,40 per ounce pada pukul 10:56 waktu New York di Comex, menuju penurunan terbesar sejak Agustus 26. Harga tergelincir 0,5 % kemarin.

Holdings pada produk yang diperdagangkan di bursa didukung oleh penurunan emas sebesar 0,9 metrik ton ke 1,520.5 ton pada hari Rabu, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Aset mendekati level terendah sejak 2009. Perak untuk pengiriman Desember kehilangan 0,1 % ke level $ 14,655 per ounce di Comex


Emas pada bulan Agustus mencatat kenaikan bulanan pertama sejak Mei seiring gejolak dalam ekuitas dan devaluasi tak terduga yuan oleh China yang mendorong daya tarik logam sebagai haven. Bullion meraih kembali sebagian dari keuntungannya seiring membaiknya ekonomi AS yang meningkatkan prospek Federal Reserve untuk mengetatkan kebijakan moneter, yang berimbas pada terkekangnya daya tarik emas karena ketidakmampuannya membayar bunga.

Ekonom yang disurvei Bloomberg memperkirakan laporan pemerintah Jumat menunjukkan AS menambahkan lebih dari 200.000 pekerjaan untuk bulan keempat berturut-turut pada bulan Agustus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto