KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pemerintah Negara Bagian Dubai menyuntikkan dana  7,3 miliar dirham atau setara US$ 2 miliar ke  maskapai Emirates. Pemerintah membantu maskapai yang sejak pandemi virus korona perjalanannya hampir terhenti sejak Maret.

Pada awal tahun, negara bagian tersebut menyatakan komitmennya untuk memberikan dukungan keuangan kepada perusahaan penerbangan jarak jauh terbesar di dunia. Hal ini terekam dalam prospektus obligasi yang dilihat oleh Bloomberg menunjukkan sejauh mana bantuan yang diberikan selama lima bulan terakhir.

"Dukungan lebih lanjut akan tunduk pada persyaratan maskapai dan akan tergantung pada dampak dan durasi situasi Covid-19 yang sedang berlangsung," menurut dokumen tersebut.

Emirates sangat terpukul oleh pandemi korona karena model bisnisnya dibangun berdasarkan kategori jet terbesar - Airbus SE A380s dan Boeing Co. 777s - yang membawa penumpang ke seluruh penjuru dunia. Bisnis maskapai dengan perjalanan jarak jauh diperkirakan oleh industri sebagai yang paling lambat pulih dari krisis karena penumpang menghindari perjalanan panjang.

Emirates sudah melanjutkan beberapa penerbangan penumpang reguler pada 21 Mei lalu.  Maskapai ini mengharapkan untuk meningkatkan perjalanannya ke 80 tujuan di September ini. 

Editor: Lamgiat Siringoringo