JAKARTA. Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia Tbk, Emirsyah Satar menyatakan siap digantikan menjelang akhir masa jabatannya. Dirut maskapai BUMN ini meminta pemerintah untuk mempersiapkan penggantinya. Hal ini dikatakannya menyusul pemberitaan Menteri BUMN Dahlan Iskan akan mengganti dengan dirut baru sebelum masa jabatannya usai pada akhir tahun ini. "Saya sudah bertemu dengan pemegang saham utama (pemerintah) masa jabatan saya akan berakhir. Ini untuk kesinambungan atau estafet kepemimpinan Garuda. Agar pengganti saya tahu masalah yang terjadi di Garuda," kata Emirsyah kepada wartawan di gedung Garuda, Cengkareng, Tangerang, Jumat (8/8). Diberitakan sebelumnya, Dahlan Iskan mengatakan, pemerintah akan mengganti Emirsyah Satar pada September mendatang. Ditanya siapa calon penerusnya, Emir menyatakan tidak tahu dan hal itu diserahkan kepada pemegang saham. Meski demikian, jelasnya, sebaiknya dari calon-calon penggantinya mestinya ada yang berasal dari internal Garuda.
Emirsyah Satar siap mengakhiri posisi dirut Garuda
JAKARTA. Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia Tbk, Emirsyah Satar menyatakan siap digantikan menjelang akhir masa jabatannya. Dirut maskapai BUMN ini meminta pemerintah untuk mempersiapkan penggantinya. Hal ini dikatakannya menyusul pemberitaan Menteri BUMN Dahlan Iskan akan mengganti dengan dirut baru sebelum masa jabatannya usai pada akhir tahun ini. "Saya sudah bertemu dengan pemegang saham utama (pemerintah) masa jabatan saya akan berakhir. Ini untuk kesinambungan atau estafet kepemimpinan Garuda. Agar pengganti saya tahu masalah yang terjadi di Garuda," kata Emirsyah kepada wartawan di gedung Garuda, Cengkareng, Tangerang, Jumat (8/8). Diberitakan sebelumnya, Dahlan Iskan mengatakan, pemerintah akan mengganti Emirsyah Satar pada September mendatang. Ditanya siapa calon penerusnya, Emir menyatakan tidak tahu dan hal itu diserahkan kepada pemegang saham. Meski demikian, jelasnya, sebaiknya dari calon-calon penggantinya mestinya ada yang berasal dari internal Garuda.
