KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggalangan dana lewat skema penerbitan obligasi masih cukup diminati emiten pada tahun ini. Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak awal tahun hingga 20 April 2018, nilai emisi obligasi korporasi mencapai Rp 39,63 triliun. Angka tersebut naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu sejumlah Rp 35,69 triliun. Analis Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia, Anil Kumar menilai, minat emiten masih cukup tinggi untuk menerbitkan obligasi pada tahun ini. "Obligasi masih lebih diminati karena bunganya lebih rendah daripada emiten harus pinjam dana ke bank," katanya, Senin (14/5). Namun, Anil memprediksi, imbal hasil obligasi korporasi masih cenderung flat hingga akhir tahun ini.
Emisi oligasi korporasi masih ramai, tapi imbal hasil flat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggalangan dana lewat skema penerbitan obligasi masih cukup diminati emiten pada tahun ini. Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak awal tahun hingga 20 April 2018, nilai emisi obligasi korporasi mencapai Rp 39,63 triliun. Angka tersebut naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu sejumlah Rp 35,69 triliun. Analis Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia, Anil Kumar menilai, minat emiten masih cukup tinggi untuk menerbitkan obligasi pada tahun ini. "Obligasi masih lebih diminati karena bunganya lebih rendah daripada emiten harus pinjam dana ke bank," katanya, Senin (14/5). Namun, Anil memprediksi, imbal hasil obligasi korporasi masih cenderung flat hingga akhir tahun ini.