KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyebaran virus corona (Covid-19) mulai berdampak pada perekonomian nasional. Salah satu buktinya adalah turunnya Purchasing Managers' Index (PMI) sektor manufaktur Indonesia periode April berada di angka 27,5. Angka PMI ini merupakan capaian terendah sepanjang sejarah pencatatan PMI di Indonesia. Emiten produsen baja, yang masuk dalam sektor manufaktur pun mulai memasang siasat guna mempertahankan kinerja di tengah terjangan virus Covid-19. Salah satunya adalah PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) yang menunda ekspansi lima cabang baru tahun ini. Direktur Utama HK Metals Utama William Ngasidjo Achmad mengatakan pihaknya sedang menimbang rencana ekspansi. “Namun, bila pandemi ini berakhir di kuartal II-2020, kami akan kaji ulang rencana ekspansi dan segera mengimplementasikannya,” ujar William.
Emiten baja menyiapkan siasat hadapi sentimen corona
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyebaran virus corona (Covid-19) mulai berdampak pada perekonomian nasional. Salah satu buktinya adalah turunnya Purchasing Managers' Index (PMI) sektor manufaktur Indonesia periode April berada di angka 27,5. Angka PMI ini merupakan capaian terendah sepanjang sejarah pencatatan PMI di Indonesia. Emiten produsen baja, yang masuk dalam sektor manufaktur pun mulai memasang siasat guna mempertahankan kinerja di tengah terjangan virus Covid-19. Salah satunya adalah PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) yang menunda ekspansi lima cabang baru tahun ini. Direktur Utama HK Metals Utama William Ngasidjo Achmad mengatakan pihaknya sedang menimbang rencana ekspansi. “Namun, bila pandemi ini berakhir di kuartal II-2020, kami akan kaji ulang rencana ekspansi dan segera mengimplementasikannya,” ujar William.