KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menyambut tahun baru, beberapa emiten konstruksi bersiap menjalankan strategi jitu. Setidaknya tiga emiten konstruksi pelat merah yang dihubungi Kontan.co.id menyatakan mereka fokus menggenjot penerimaan berulang (recurring income). Misalkan saja PT PP Tbk (PTPP). Beberapa waktu silam Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto mengatakan strategi perusahaan ke depan adalah melakukan divestasi yang perolehannya nanti akan digunakan untuk investasi ke aset yang menghasilkan recurring income. Kemudian PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menargetkan dalam empat tahun ke depan porsi recurring income bisa mencapai 25% dari posisi saat ini sekitar 2,5%.
Emiten konstruksi genjot recurring income, berikut rekomendasi analis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menyambut tahun baru, beberapa emiten konstruksi bersiap menjalankan strategi jitu. Setidaknya tiga emiten konstruksi pelat merah yang dihubungi Kontan.co.id menyatakan mereka fokus menggenjot penerimaan berulang (recurring income). Misalkan saja PT PP Tbk (PTPP). Beberapa waktu silam Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto mengatakan strategi perusahaan ke depan adalah melakukan divestasi yang perolehannya nanti akan digunakan untuk investasi ke aset yang menghasilkan recurring income. Kemudian PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menargetkan dalam empat tahun ke depan porsi recurring income bisa mencapai 25% dari posisi saat ini sekitar 2,5%.